PANDEGLANG, (JD) – Pemerintah Kabupaten Pandeglang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program strategis nasional melalui percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih. Salah satu langkah konkrit yang dilakukan adalah dengan menggelar Musyawarah Desa (Musdes) serentak yang diikuti oleh 339 desa dan kelurahan se-Kabupaten Pandeglang, Selasa (21/5/2025).
Menariknya, Musdes kali ini dilaksanakan secara virtual dan dipimpin langsung oleh Bupati Pandeglang, Dewi Setiani. Dalam arahannya, Bupati menekankan pentingnya keterlibatan seluruh desa dalam proses percepatan pembentukan koperasi sebagai bagian dari program nasional.
“Koperasi Merah Putih merupakan program dari pemerintah pusat. Maka dari itu, prosesnya harus dikawal dengan baik agar sesuai dengan regulasi yang berlaku,” ujar Bupati Dewi.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa percepatan pembentukan koperasi ini bukan hanya formalitas, melainkan langkah nyata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tingkat akar rumput.
Senada dengan Bupati, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Pandeglang, Bunbun Buntaran, menyatakan bahwa target pembentukan koperasi sudah ditetapkan pada 27 Mei 2025. Karena itu, seluruh desa diminta segera menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdeskus) sebagai bagian dari tahapan krusial dalam proses legalisasi koperasi.
“Setelah Musdeskus, tahapan selanjutnya adalah pemberkasan untuk pengurusan badan hukum melalui notaris. Kami menargetkan seluruh koperasi sudah mengantongi badan hukum pada bulan Juli mendatang,” jelas Bunbun.
Ia juga berharap seluruh tahapan pembentukan koperasi dapat berjalan lancar dan sesuai waktu, sehingga tujuan utama dari program ini yakni memperkuat ekonomi kerakyatan benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat.
Dengan gerak cepat ini, Pemkab Pandeglang menunjukkan keseriusannya dalam membangun fondasi ekonomi yang kuat dan berkelanjutan melalui penguatan kelembagaan koperasi di tingkat desa.
