Tangerang, (JD) – Wakil Bupati Kabupaten Tangerang, Intan Nurul Hikmah kunjungi warga Kampung Cengkok, Desa Sentul Balaraja yang terdampak pencemaran lingkungan udara yang di sebabkan oleh PT. SLI (Sukses Logam Indonesia). Selasa, 28/10/25.
Agenda silaturahmi Wabup Tangerang ini karena warga Cengkok, Desa Sentul Sentul Balaraja mengeluhkan PT SLI soal dampak pencemaran lingkungan, dan Pemkab Tangerang telah mengeluarkan kebijakan sementara sambil di evaluasi oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kementerian.
Diketahui, PT SLI beberapa hari yang lalu telah di sidak oleh Bupati Kabupaten Tangerang dan KLHK. Hasilnya perusahaan tersebut ditutup sementara karena dampak pencemaran lingkungan kepada warga sekitar tepatnya di Kampung Cengkok yang sudah melakukan aksi unjuk rasa di depan PT SLI pada pekan yang lalu.
Kunjungan Wakil Bupati ke warga Cengkok Desa Sentul Balaraja didampingi oleh Camat Balaraja, Willy Patria, Andi Sekcam Balaraja, Kepala Desa Sentul, H. Nawawi beserta staf Desa Sentul.
Wabup Tangerang, Intan Nurul Hikmah mengatakan, silaturahmi ini bertujuan untuk bertemu langsung dengan warga yang terdampak pencemaran lingkungan udara oleh PT SLI.
“Untuk hasilnya soal penutupan PT SLI, kita masih nunggu keputusan dari kementerian,” ucap Intan.
Intan menjelaskan, PT SLI ini kalau tidak bau, tidak berisik dan tidak polusi warga juga tidak akan keberatan hanya itu 3 point itu yang harus dilakukan.
“Kalau PT SLI memenuhi persyaratan itu silahkan beroperasi lagi, tapi kalau tidak akan ditutup,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Willy Patria, Camat Balaraja menyambut apresiasi Wakil Bupati Kabupaten Tangerang yang sudah datang menyerap aspirasi masyarakat yang terdampak pencemaran lingkungan oleh perusahaan PT SLI.
“Perusahaan PT SLI ini sudah dua kali ditutup pasca periode Bapak Zaki dan saya sendiri sebagai pemangku wilayah Kecamatan yang menutup karena secara legalitas perusahaan tersebut belum memiliki izin ketertiban dan kenyamanan untuk umum,” ucap Willy.
Kunjungan Wabup Tangerang di Kampung Cengkok Desa Sentul, Balaraja juga termasuk membahas pengembangan UMKM.
“Karena di wilayah Kampung Cengkok Sentul ini warganya kreatif banyak membuat kerajinan dari mulai makanan dan lainnya sangat luar biasa, kemudian informasinya sudah sampai ke Provinsi Banten untuk pemesanannya,” imbunya.
Kata Willy, sekarang sudah ada legalitas bukan hak saya, Bupati sendiri sifatnya hanya menutup sementara saja karena yang mengeluarkan legalitas itu hanya kementrian.
“Pihak Pemkab Tangerang dan Kecamatan Balaraja tidak membiarkan, buktinya sekarang sudah ada tindakan untuk penutupan sementara PT SLI,” paparnya.
