Cegah Risiko Bencana, Pandeglang Bentuk Desa Tangguh Lewat Pelatihan Destana

Banten41 Dilihat

PANDEGLANG, (JD) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang melaksanakan Pelatihan Penguatan Desa Tangguh Bencana (Destana) sebagai upaya pencegahan dan mitigasi bencana. Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Kelurahan Juhut, Kecamatan Karang Tanjung, Selasa (9/9/2025).

Pelatihan diikuti perwakilan pemerintahan desa, relawan, serta masyarakat setempat, dan dihadiri langsung oleh Bupati Pandeglang, Dewi Setiani.

Dalam sambutannya, Bupati Dewi Setiani menegaskan bahwa pembentukan Desa Tangguh Bencana merupakan bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.

“Pandeglang merupakan salah satu daerah rawan bencana, sehingga diperlukan kesiapan masyarakat dalam menghadapinya. Dengan adanya Desa Tangguh Bencana, masyarakat diharapkan lebih terlatih dan sigap menghadapi potensi bencana,” ujarnya.

Dewi menambahkan, program Destana akan diperkuat melalui pelatihan khusus, penyediaan peralatan darurat, serta pembentukan relawan di setiap desa dengan melibatkan TNI, Polri, dan masyarakat. “Pelatihan dan penguatan Destana ini menjadi langkah awal untuk selalu waspada dan sigap dalam pencegahan serta mitigasi bencana,” katanya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pandeglang, Riza Ahmad Kurniawan, menjelaskan bahwa Desa Tangguh Bencana adalah strategi berbasis komunitas untuk meminimalisir risiko bencana.

“Melalui upaya kolektif dan peningkatan kesadaran masyarakat, Desa Tangguh Bencana diharapkan dapat menciptakan desa yang tangguh dan siap menghadapi berbagai potensi bencana, sehingga dampaknya bisa diminimalisir,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *